Warta DKI
Ragam

Silaturahmi Akbar Patuna Travel Dihadiri 960 Calon Jamaah Haji Khusus

Jakarta – PT Patuna Travel Mekar Jaya adakan silaturahmi akbar calon jamaah haji khusus di Manggala Wanabakti, Senayan, Jakarta pada Minggu, (15/10). Pertemuan itu merupakan ajang sosialisasi bagi calon jamaah haji yang akan melaksanakan ibadah haji tahun 2018-2025mengenai mekanisme pelaksaan ibadah di tanah suci.
Dalam kesempatan tersebut hadir Direktur Bina Haji dan Umroh Kementrian Agama RI, Muhajirin Yunus, yang dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada Patuna Travel atas pelayanan yang diberikan kepada para jamaahnya.
Selain itu Direktur Utama PT. Patuna Mekar Jaya yang juga Ketua Umum Asphurindo (Asosiasi Penyelenggara Haji Umroh dan In-Bound Indonesia), Syam Resfiadi menyampaikan masukan agar pemerintah berperan aktif dalam sosialisasi kepada masyarakat bagaimana pentingnya memilih travel umroh dan haji yang terpercaya supaya terhindar dari penipuan.
Lebih lanjut Syam mengatakan, Â dengan adanya kasus First Travel membuat positif,karena akibat kasus tersebut masyarakat menjadi tidak percaya dengan umroh murah dan dapat memilih travel yang dapat dipercaya.
“Ada beberapa travel yang menggunakan sistem multilevel marketing, pada dasarnya sama polanya menerima uang tapi belum diberangkatkan, karena itu konsep ini jadi bahan pembicaraan komisi VIII. Pada prinsipnya, jika jamaah sudah mendaftar harus segera diberangkatkan dan tidak boleh diendapkan uangnya.”
“Ada 11 travel yang terindikasi dan sudah dipegang nama-namanya oleh Kementerian Agama juga komisi VIII yang akan menjadi bagian tindakperaturan baru kepada travel tersebut. Apabila masyarakat ingin melaksanakan umroh dapat menanyakan ke Kementerian Agama setempat,Kanwil, Kecamatan, Provinsi bahkan bisa di cek melalui aplikasi android umroh cerdas. Didalam aplikasi,masyarakat dapat mengecek apakah travel tersebut sudah mempunyai izin atau belum,” ujarSyam kepada wartawan.
“Saat ini Patuna Travel mengalami peningkatan calon jamaah haji sampai 2023 sebanyak 3.197 orang yang tercatat pada sistem aplikasi Patuna. Itu menunjukan bahwa tingkat kepercayaan masyarakat kepada patuna sendiri yang didukung oleh Bank Muamalat,” tutupnya. (ganest)

Related posts

HTI Dibubarkan Pemerintah,Aktivitas Tidak Sesuai Dengan Pancasila dan Hukum NKRI.

Redaksi

Gubernur Aceh dan Bupati Bener Meriah Ditangkap KPK

Redaksi

Total Dana Haji Rp 100 Triliun Diserahkan ke BPKH

Redaksi

DPRD Kabupaten Pati, Ingin Segera Mendirikan TTIC Kabupaten Pati

Redaksi

Dugaan Korupsi di Pemerintah Kota Depok

Redaksi

Tuntutan Terdakwa Pencemaran Nama Baik Terkatung-katung

Redaksi

Leave a Comment