Warta DKI
Travel

Satgasgakkum TNI-Polri Utamakan Pendekatan Teritorial dan Sosial di Papua

Wartadki.com|Papua – Maraknya aksi penyerangan dan penembakan yang terjadi di Papua, yang dilakukan oleh Kelompok Kriminal Separatis Bersenjata (KKSB) serta kondisi geografis wilayah Papua yang dikelilingi pegunungan dan hutan lebat serta berbatasan dengan negara PNG. Perlu dilakukan upaya penanganan khusus dalam bentuk satuan tugas penegakan hukum (Satgasgakkum) TNI-Polri, Hal tersebut disampaikan Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Inf M Aidi, Selasa (18/9/2018).
Dikatakannya, mencermati situasi daerah operasi dalam pelaksanaan tugas satuan tugas penegakkan hukum (Satgasgakkum) serta analisa dan konsep yang akan dilakukan oleh Satgasgakkum, maka perlu adanya upaya-upaya khusus dengan perhitungan yang seksama.
Namun demikian upaya pendekatan teritorial berupa pembinaan masyarakat dan pendekatan sosial yang dilakukan selama ini tetap dikedepankan, sedangkan kontak senjata adalah pilihan terakhir.
Sebagaimana yang telah dberitakan sebelumnya bahwa di wilayah Papua khususnya di daerah pegunungan telah terjadi tindakan atau perbuatan melawan hukum yang dilakukan oleh sekelompok orang yang mengangkat senjata secara illegal yang dikenal dengan Kelompok Kriminal Separatis Bersenjata (KKSB). Mereka telah melakukan pembantaian baik terhadap warga sipil, aparatur sipil negara (ASN), maupun aparat keamanan TNI/Polri. Tak terkecuali anak dibawah umurpun menjadi sasaran kebrutalan mereka Bahkan mereka telah menembaki pesawat-pesawat sipil yang merupakan transportasi vital dan utama untuk memenuhi kebutuhan masyarakat pedalaman pegunungan Papua. Termasuk melakukan penyanderaan terhadap ribuan warga sipil di tembagapura dan membakar fasilitas sosial berupa Rumah Sakit, Gedung Sekolah, puluhan rumah warga serta melakukan pemerkosaan terhadap petugas pendidikan di daerah pedalaman Arowanop. Meyerang dan membantai pekerja jalan yang bertugas membuka isolasi daerah pedalaman Papua agar kesejahteraan rakyat bisa merata.
Itulah sebabnya Satgasgakkum TNI/Polri terus melakukan pengejaran terhadap kelompok KKSB yang di sinyalir mereka berkedudukan di wilayah Mulya, Illaga, Tiom, Nduga, Tembagapura dan lain-lain. Ini demi menegakkan kewibawaan dan kepastian hukum di wilayah NKRI. Tidak hanya di lakukan di Lanyjaya, di Puncakjaya atau di wilayah Papua saja tetapi hal tersebut berlaku di mana saja di seluruh wilayah hukum NKRI. Tegas Aidi saat diminta tanggapan tentang tindakan penegakan hukum yang dilakukan oleh aparat TNI/Polri di Lanijaya Papua.

Related posts

Dedi Mulyadi:Pembangunan Tanpa Menghilangkan Karakter Daerah

Redaksi

Gubernur Papua Berharap Insiden di Kemendagri Tidak Berimbas Pada Staf Urusan Dinas

Redaksi

Kini Hasil Panen Padi di Kabupaten Karawang Melimpah

Redaksi

Bupati Gayo Lues Muhammad Amru: Hutan Sebagai Indikator Penghitungan DAU Sangat Tepat

Redaksi Wartadki

255 Tenaga Kesehatan PTT di Kabupaten Aceh Tengah Ditetapkan Sebagai ASN

Redaksi

BPN Jabar Harus Cepat Melayani Rakyat, Target 370 Ribu Sertifikat

Redaksi

Leave a Comment