WARTADKI.COM|Depok-Sebagaimana tradisi warga Depok dan seluruh Nusantara menggelar acara doa bersama malam 17 Agustus. Meski di masa new normal, Doa tersebut dilantunkan dalam rangka memperingati HUT RI ke-75. Selepas sholat Isya, sayup-sayup terdengar dzikir, tahlil, doa dari pengeras suara di Mushola, aula, lapangan tempat warga berkumpul. Seperti yang disampaikan Ketua RT 07/04 Kampung Kupu, Kelurahan Rangkapan Jaya, Kecamatan Pancoran Mas Muhidin. “Malam ini atas permintaan warga menggelar doa malam 17 Agustusan. Tidak hanya disini saja, diberbagai tempat juga sama,”ujarnya ditemui di Aula An-Nur, Kp. Kupu, Pancoran Mas.
Muhidin menuturkan rangkaian kegiatan doa tersebut dimulai dengan pembacaan surat Yasin, pembacaan tahlil dan doa. Ia menambahkan, doa tersebut ditujukan bagi para pahlawan dan pejuang kemerdekaan RI. Warga berharap, perjuangan dan jihad membela tanah air dicatat sebagai amal Sholeh dan dosanya diampuni Allah SWT. “Kita berdoa agar arwah para pahlawan yang mendahului kita semua diterima di sisi-Nya. Ini juga menjadi pembelajaran bagi generasi milenial agar mengingat dan menghargai jasa para pahlawan,”terangnya.
Ia menambahkan, dalam kesempatan tersebut juga dilakukan pemotongan tumpeng dan makan bersama. Menurutnya, tradisi guyup dan menjaga kerukunan warga adalah tradisi yang harus terus dilestarikan. “Kita tetap menjaga protokol kesehatan dan mencegah penyebaran Covid-19,”paparnya.
Sebagai informasi, di berbagai tempat di Depok juga melakukan kegiatan doa bersama dilanjutkan pemotongan tumpeng dan makan bersama.