Wartadki.com|Depok, — Pondok Pesantren Al-Karimiyah, Sawangan memperingati Milad atau Hari Lahir yang ke-35. Acara berlangsung sangat meriah dan penuh khidmat. Pagi hari dimulai dengan doa bersyukur, istighotsah, pembacaan maulid, santunan anak yatim dan kreasi santri.
Siang hari Dilanjutkan dengan Seminar Nasional yang dihadiri oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Hj Arifatul Choiri Fauzi sebagai Keynote Speaker.
Malam harinya diisi dengan Tablighul Islamiyah menampilkan Qori Internasional Ust. Muhammad Farhan dan penceramah KH Ahmad Nurul Huda Haem. Puncaknya konser musik Ki Ageng Ganjur pimpinan Dr. KH. Ngatawi Al-Zastrouw.
Hal tersebut dibenarkan Pengasuh Pondok Pesantren Al-Karimiyah Dr. KH. Ahmad Damanhuri. Menurutnya di Milad-35 Ponpes Al-Karimiyah masih banyak harapan dan impian. Yakni mampu mencetak lulusan yang berakhlak mulia dan bermanfaat bagi masyarakat, bangsa dan Negara. Begitu juga dengan Universitas Islam Depok Al-Karimiyah.
“Melalui Seminar kita bisa berdiskusi menghasilkan solusi, memperkuat intelektual, spiritual mampu menghadapi tantangan zaman. Kita berharap ke depan bisa berkolaborasi dengan semua pihak khususnya dengan Pemerintah Kota Depok. Semoga Al-Karimiyah semakin memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat dan mendapatkan berkah dari Allah SWT,” ujarnya di Halaman Kampus UID Al-Karimiyah. Seusai acara Milad ke-35 Ponpes Al-Karimiyah dengan tema “Peran Santri Menuju Indonesia Emas 2045”.
Hal senada diungkapkan Rektor UID Al-Karimiyah mengungkapkan Dr. Ahmad Fatih Ghozali. Menurutnya Seminar Nasional tersebut mengangkat tema
“Peranan Mahasantri dalam Peradaban Inklusif Ilmiah dan Spiritual”. Ia menambahkan, dalam seminar ini diikuti para mahasiswa dan mahasiswi baik secara online ataupun offline.
“Dalam seminar ini sebagai narasumber Dr. Ulil Abshar Abdalla dari PBNU didampingi oleh Ketua PCNU Kota Depok. Semoga memberikan manfaat bagi mahasiswa dan masyarakat pada umumnya, ” jelasnya didampingi Warek UID Alip Nuryanto.
Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Hj Arifatul Choiri Fauzi menyampaikan ucapan selamat Milad ke-35 Ponpes Al-Karimiyah.
Menurutnya, Pesantren memiliki peran besar dalam pembentukan karakter, tidak hanya mengajarkan agama saja. Namun, menanamkan nilai hak asasi manusia, hak perempuan, kesetaraan gender, perlindungan anak dalam setiap kesempatan.
“Semoga kita bisa berkolaborasi dengan Pesantren Al-Karimiyah, UID Al-Karimiyah, Pemerintah Kota Depok, seluruh ormas di Depok. Menjadikan perempuan mandiri dan anak-anak terlindungi,”katanya.
Sementara itu, dalam konser Ki Ganjur berlangsung dengan sangat meriah dan antusias mengikuti alunan musik dan lagu yang sedang hits. Tidak hanya lagu sholawat atau religi, namun juga lagu dari Iwan fals dan lainnya. Dr. Ngatawi Al Zastrouw mengungkapkan bahwa santri merupakan sosok yang ideal. Tidak hanya mandiri, namun juga berkarakter serta berakhlak.
“Semoga malam ini kebersamaan kita melalui penampilan musik di Al-Karimiyah mendapatkan berkah dan keselamatan dari Allah SWT,”terangnya.
Dalam acara tersebut nampak hadir Pimpinan Pondok Pesantren di Depok diantaranya KH. Abdul Mujib, KH. Hariruddin, KH. Abdul Rosyid, jajaran Pengurus NU Depok dan Badan Otonom. Anggota DPRD Provinsi dari PKB M. Faizin, Anggota DPRD Provinsi dari Gerindra Pradi Supriyatna dan lainnya.
