Warta DKI
FituredKomunitas

PENA Foundation Dan Komunitas Lainnya Suarakan Kepedulian Pada Sungai

PENA Foundation Dan Komunitas Lainnya Suarakan Kepedulian Pada Sungai

Wartadki.com|Bogor — , Bersamaan dengan Peringatan Hari Sungai,  PENA Foundation melalui Bogor Edun Pisan (#BEP) bersama sejumlah komunitas menggelar diskusi. Dalam diskusi santai bersama komunitas dan pemuda tersebut membahas permasalahan serta solusi seputar sungai terutama di Kabupaten Bogor.

Ketua PENA Foundation Sandi Hanafia mengajak kepada masyarakat, Pemerintah dan semua pihak untuk peduli pada sungai. Pasalnya, bila tidak dijaga dengan baik maka bencana yang harus dihadapi. “Saatnya kita peduli pada sungai khususnya yang ada di Kabupaten Bogor. Sebab, pada waktu tertentu sungai meluap dan banjir,” ujarnya seusai menjadi nara sumber Kongkow Bareng #BEP Bogor Edun Pisan bersama PENA Rescue dan Stand Up Comedy Bojong Gede dalam rangka memperingati Hari Sungai Nasional. “Jika Bumi Adalah Ibu, Maka Sungai Adalah Nadinya, Mari Jaga Alam Agar Alam Jaga Kita”. Sekretariat PENA Foundation, Perumahan Graha Kartika (Puspa Raya) Bojong Gede.

Sandi dalam kesempatan tersebut menggugah kesadaran agar peduli pada sungai. Diantaranya dengan tidak membuang sampah di sungai dan memperhatikan bangunan di atas bantaran sungai. “Tentu, dengan adanya bangunan yang berdiri di atas garis sepadan sungai menjadi ancaman bagi masyarakat. Tidak hanya banjir, namun juga hewan liar juga akan masuk ke dalam bangunan tersebut. Kita berharap dengan sungai yang terjaga maka masyarakat akan banyak mendapatkan manfaatnya juga,” terangnya.

Salah satu Stand Up Comedy Indo Bojong Hari Jamaludin mengungkapkan perlunya pembentukan karakter dan nilai-nilai kebangsaan. Pasalnya, dalam menjaga kelestarian alam atau konservasi sungai tentu sesuai dengan Undang-undang dan nilai agama. “Kita mengajak peduli pada sungai dimulai dari diri sendiri dan masyarakat pada umumnya. Dengan pesan tersampaikan diharapkan kesadaran akan tumbuh pentingnya menjaga sungai,” harapnya.

Hal senada diungkapkan Stad Up Comedy Indo Bojong Febrian Tresnaya. Menurutnya, setiap musim hujan kerap kali di jumpai di Kabupaten Bogor sungai meluap. Misalnya, sungai Cipuluh meluap sehingga menjadi banjir. “Tidak hanya sungai, saluran irigasi yang tersumbat saja bisa meluap dan menyebabkan banjir. Jadi, kita berharap agar lebih peduli lagi dengan menjaga dan tidak membuang sampah di sungai,” jelasnya.

Waspada Hewan Liar Masuk Rumah di Dekat Sungai

Ketua PENA Rescue Kinel mengaku banyak menerima laporan dari warga terkait hewan liar yang masuk rumah terutama bangunan di atas GSS. Dalam sejumlah kasus di saat hewan liar masuk seperti ular, biasanya panik dan semua orang keluar rumah. Seharusnya ada yang memperhatikan kemana hewan liar tersebut. “Dalam satu kasus, kita sudah menangkap ular di rumah. Namun, sehari setelah itu anaknya telpon kalau ibunya teriak ketakutan saat melihat kabel. Artinya, ada trauma,” katanya.

Kinel mengaku melihat kondisi tersebut mengungkapkan perlunya mengedukasi warga saat ada hewan liar seperti: ular, musang, biawak dll. Salah satunya dengan tidak panik saat menjumpai hewan liar masuk rumah. Ia menambahkan, pada prinsipnya banyak hewan yang dianggap berbagai ternyata tidak selama tidak diganggu. “Hewan kan mencari tempat aman, kalau air sungai meluap terus masuk rumah itu karena dinilai aman. Tentu, kalau sesuai aturan ya tidak boleh bangunan berdiri di atas GSS. Selain ancaman banjir, longsor, juga dari hewan liar,” terangnya.

Koordinator Bidang Media PAC Ansor Bojong Gede, Husni Alfian berharap agar sungai memiliki fungsi sebagaimana mestinya. Tentunya, kepedulian masyarakat dan peran Pemerintah dalam menjalankan kebijakan dalam menjaga sungai. “Untuk menumbuhkan kesadaran dan kepedulian butuh waktu serta dukungan. Seperti dengan penegakan sanksi bagi pembuang sampah di kali dan lainnya,” jelasnya.

Dalam acara tersebut juga ada penampilan stand up komedi dan akustikan. Nampak hadir, Nanang Suwandono ST, MM Ketua Harian UMKM Kab. Bogor, Gunawan, SE Perwakilan Gapoktan Kemang, komunitas pecinta satwa, dll.

Related posts

Ketua DPRD Kabupaten Bogor Rudy Susmanto, Dalam Reses Masa Sidang III Tahun 2023 Fokus Dibidang Pendidikan Dan Kesehatan

Redaksi

Pemkab Bogor Lakukan Sinkronisasi Aturan Pengelolaan Keuangan Daerah

Redaksi

Soal Retribusi PKL Citeureup, Anggota Komisi II Minta Dinas Terkait Jangan Tutup Mata

Redaksi

KA KPR Ikuti Penguatan Tupoksi Kamtib Jajaran Pemasyarakatan

Redaksi

Polres Bogor Ungkap 64 Kasus Narkotika Dalam Tiga  Bulan Terakhir 

Redaksi

Kejari Jakut Terima Pembayaran Denda Pidana Korupsi Pengadaan Crane PT Pelindo

Redaksi

Leave a Comment