Warta DKI
FituredKomunitas

Mengenang Hj. R. Zulfatullaila Dari Muslimat NU Depok Hingga Pendakwah

Mengenang Hj. R. Zulfatullaila Dari Muslimat NU Depok Hingga Pendakwah

Wartadki.com|Depok, — Sosok almarhumah Hj. Rif’ah Zulfatullaila masih dikenang masyarakat Depok. Selain sebagai pendakwah di masyarakat, juga mengajar di Pesantren Al-Hamidiyah, kampus dan berbagai Majelis Taklim.

“Dalam sejarah pembentukan Muslimat NU di Depok beliau turut aktif turun sampai ke tingkat ranting. Kita tahu bagaimana waktu itu mencari mencari seorang pengurus Muslimat NU itu sangat sulit. Semoga apa yang telah dilakukannya dicatat menjadi amal yang baik,”ujar Ahmad Ma’ruf seusai acara peringatan Haul ke-4 Hj. R. Zulfatullaila, Yayasan Hifdzul Huda, Kp. Kupu, Rangkapan Jaya, Pancoran Mas.

Gus Aji biasa disapa ini mengaku ibunya merupakan sosok yang menginspirasi bagi keluarga. Menurutnya, almarhumah semasa hidupnya sangat perhatian pada keluarga dan menekankan nilai-nilai agama. Terlebih lagi, lanjutnya, dalam membagi waktu antara mengajar, ceramah dan berorganisasi.

“Beliau sangat akti di masyarakat, baik mengajar di Majelis Taklim, mengisi pelatihan atau seminar tentang Al-Qur’an, ceramah ataupun di Muslimat NU. Semua anak-anaknya belajar di Pesantren semua. Dulu kalau waktu liburan, kita ingat bagaimana waktunya sering digunakan untuk aktif di masyarakat. Tentu, kita berharap menjadi amal Sholeh dari apa yang telah dikerjakannya,”harapnya.

Sementara itu, KH. Ahmad Mahfud Anwar mengungkapkan peringatan Haul rutin dilakukan di bulan suci Ramadhan setahun sekali. Dengan mengundang warga sekitar dan masyarakat untuk membacakan Yasin, Tahlil dan untaian doa.

“Semoga dengan peringatan Haul ke-4 ini kita bisa meneladani almarhumah semasa hidupnya. Melalui zikir, tahlil dan doa dibacakan semoga diterima Allah SWT,”tandasnya.

Sebagaimana diketahui, Almarhumah mengajar di Pesantren Al-Hamidiyah. Selain memiliki jadwal untuk mengisi di Majelis Taklim, sering juga diminta untuk mengisi ceramah di acara Hari Besar Islam di berbagai tempat. Bahkan, Majelis Taklim Hifdzul Huda yang menjadi binaannya hingga saat ini tetap eksis di masyarakat dalam mengajarkan ilmu agama Islam.

Related posts

Penelitian Ganja Medis Indonesia: Universitas Syiah Kuala dan Yayasan Sativa Nusantara Teken Kerja Sama

Redaksi

Ini Sepuluh Dosen Universitas Pertamina Publikasi H-Index Scopus Terbanyak

Redaksi

Ahli Kebingungan Ketika Majelis Hakim Menanyakan Mekanismenya Penuntutan Dapat Dihentikan

Redaksi

Korban Pengeroyokan Desak Polres Bogor Segera Proses Hukum Pelaku

Redaksi

Yayasan Tahfidz Indonesia Berbagi Jumat Berkah Kepada Sahabat Yatim Dhuafa Ciomas(SYDC)

Redaksi

Projo Depok Bela Menkominfo Tangani Serangan Siber Dan Perangi Judi Online

Redaksi

Leave a Comment