DKI Jakarta – Kurang lebih 1500 tenaga pendidik dan tenaga kesehatan yang tergabung dalam Aliansi Aparatur Sipil Negara (A2SN) berunjuk rasa  di kantor Bupati Nagan Raya , kantor DPRK dan kantor DPPKAD kabupaten Nagan Raya, pada Rabu, (22/03).
Aksi ribuan massa yang turun ke jalan berkumpul di masjid Simpang Peuet, Â Kecamatan Kuala, kemudian turun kejalan dari Gampong , Simpang Peuet melewati Gampong Keung Baroe dan menuju perkantoran Suka Makmoe, dan menyampaikan orasinya di kantor Bupati Nagan Raya, kantor DPRK, Â dan kantor DPPKAD Nagan Raya.
Dalam orasinya ketua aksi A2SN menuntut, agar pemerintah Kabupaten Nagan Raya membayarkan tunjangan kesejahteraan guru PNS selama empat bulan sejak bulan September hingga Desember 2016.
Pemkab Nagan Raya juga dituntut agar membayar tunjangan kepala sekolah, wakil kepala sekolah, wali kelas, bendahara sekolah dan  pembantu bendahara sekolah yang juga belum dibayar selama empat bulan.
Sementara itu,  tenaga kesehatan menuntut agar dana bantuan operasional kesehatan (BOK), dana Jampersal  dan  dana klien jasa persalinan agar segera dibayarkan karena sudah menunggak sejak September hingga Desember 2016 hingga saat ini.
A2SN juga mendesak Bupati Nagan Raya melalui kepala BKPP Nagan Raya untuk segera mengumumkan CPNS Bidan/Dokter PTT tahun 2017 kabupaten Nagan Raya yang di sembunyikan, Sedangkan di kabupaten lain di Provinsi Aceh bahkan seluruh Indonesia telah diumumkan. ASN menolak upaya pengumuman CPNS Bidan Dokter PTT tahun 2017 secara bertahap.  (Dewi)
