Wartadki.com|Jakarta, – Donald J. Trump resmi dilantik sebagai Presiden Amerika Serikat ke-47 dalam upacara yang berlangsung di Gedung Capitol, Washington D.C, (20/1/2025). Pelantikan ini mencatatkan sejarah baru, di mana Trump menjadi presiden kedua dalam sejarah Amerika yang menjabat dua kali secara tidak berturut-turut, mengikuti jejak Grover Cleveland, Presiden ke-22 dan ke-24,
Grover Cleveland dikenal sebagai simbol integritas dalam politik Amerika. Ia menjabat dua periode tidak berturut-turut pada 1885–1889 dan 1893–1897, di tengah tantangan besar seperti krisis ekonomi dan reformasi pemerintahan. Seperti Cleveland, Trump kembali ke Gedung Putih dengan membawa janji untuk mengembalikan kejayaan negaranya dan menghadapi tantangan besar, termasuk inflasi global, ketegangan geopolitik, dan perpecahan dalam negeri.
Dalam pidato pelantikannya, Trump menyampaikan visi pemerintahannya yang baru. “Amerika akan kembali memimpin, memprioritaskan rakyatnya, dan melindungi kedaulatan nasional dari berbagai ancaman global,” tegasnya.
Fokus Kebijakan dan Tantangan
Trump menegaskan rencananya untuk memperkuat ekonomi, membatasi imigrasi ilegal, dan mereformasi perdagangan internasional. Namun, ia juga dihadapkan pada berbagai tantangan besar, termasuk polarisasi politik dalam negeri yang semakin tajam serta ketidakpastian ekonomi global.
Kehadiran dan Protes
Pelantikan ini dihadiri oleh mantan Presiden Joe Biden, para pemimpin politik, serta sejumlah tokoh industri teknologi. Namun, protes besar-besaran juga mewarnai acara ini, dengan ribuan demonstran menyuarakan penolakan terhadap kebijakan Trump yang dianggap kontroversial, terutama dalam isu lingkungan dan hak asasi manusia.
Sorotan Internasional
Kembalinya Trump ke Gedung Putih menarik perhatian dunia. Dalam waktu dekat, ia dijadwalkan mengambil langkah-langkah strategis, termasuk menandatangani perintah eksekutif terkait ekonomi dan keamanan nasional.
Pelantikan ini membuka babak baru dalam sejarah politik Amerika, menandai tantangan baru bagi Trump untuk memenuhi janjinya “Make America Great Again, Again.” Kini, dunia menunggu apakah Trump mampu mengulangi atau melampaui langkah Grover Cleveland dalam menghadapi masa jabatan kedua yang penuh tantangan.