Wartadki.com|Taput, — Dewan Pimpinan Daerah PSI Kabupaten Tapanuli Utara (Taput) resmi mengantar berkas bacalegnya yang sudah diajukan ke KPU RI melalui system SILON, dalam hal ini harus ditindaklanjuti dengan memberikan hardcopy ke KPU Sabtu, (13/5/) Taput sebagai sahihnya pendaftaran bacaleg di KPU Taput yang beralamat di Jl.A.Yani, Tarutung.
DPD PSI Taput mendafatar ke KPU Taput Bersama pengurus dan bacalegnya dengan berjalan kaki dari Gedung serbaguma hingga sampai dengan ke KPU, hal ini menjadi perhatian masyarakat tapanuli utara khususnya kota tarutung yang bertepatan setiap hari sabtu ditarutung adalah hari pekan/ hari onan. Kami memilih berjalan kaki seperti apa yang telah dilakukan Presiden kita “Pak Jokowi” yang selalu dengan kesederhanaannya berjalan kaki dan berbaur dengan masyarakat “tandas ketua DPD PSI Taput Bro Roni”
Setelah selesai mengantarkan berkas pendaftaran bacalegnya, didepan kantor KPU Ketua DPD PSI Taput Bro Roni Panggabean bersuara lantang “PSI 2024..? dan dijawab “menang, menang, dan pasti menang” oleh seluruh bacaleg dan pengurusanya yang ikut Bersama-sama ke KPU Taput”.
Ketua DPD PSI Taput Bro Roni Panggabean yang juga sebagai ketua umum “Lembaga Kajian Regulasi dan Advokasi Penegakan Hukum – di Jakarta”, menegaskan bahwa PSI Taput berjuang keras dengan merapatkan barisan untuk, memperjuangkan dengan mengembalikan kota tarutung sebagai kota wisata rohani, faktanya saat ini kota wisata rohani sudah terkubur sudah sirna dengan maraknya café-café malam mulai dari Siatas Barita sampai Tarutung yang sudah merusak nilai-nilai Spiritual dan Moral masyarakat Taput, apakah ini ketidaktahuan pemkab Taput atau hal ini disengaja ?
PSI Tapanuli Utara juga akan berjuang dengan keras untuk melawan oknum – oknum yang telah membiarkan dolok imun yang sudah gundul yang telah berimbas langsung ke 3 kecamatan yaitu : Sipoholon, Pagaran, dan Siborong-borong. Hal ini kenapa dibiarkan dan masih terjadi ? kemana para legislatif yang katanya wakil rakyat ? kemana juga para penegak hukum di Tapanuli Utara? Kebobrokan fungsi pengawasan yang tidak berjalan adalah salah satu penyebab gundulnya Dolok Imun atau dugaan kami ada oknum yang terlibat dalam hal ini. Siapa yang menikmati penebangan pinus Dolok Imun? Siapa yang bertanggungjawab? Namun yang pasti masyarakat taput yang menjadi korbannya, PSI Taput tidak akan tinggal diam, PSI Taput akan melakukan advokasi walaupun belum duduk di legsilatif, PSI Taput akan menempuhnya sampai ke instansi yang terkait di Jakarta.
Ketua DPD PSI Tapanuli Utara “Bro Roni Panggabean” yang juga sebagai Ketua Bidang Advokasi dan Litigasi “ Gerakan Nasional Pencegahan Korupsi – Kota Depok”, akan mengawal dengan keras terkait anggaran pembangunan yang tidak berpihak kepada rakyat bahkan patut diduga ada potensi korupsi.
Ketua DPD PSI Taput juga menyampaikan bahwa pembangunan sesungguhnya bukan pembangunan jamban-jamban di sekolah dasar yang sudah ada, bukan juga hanya membuat lampu-lampu jalan. Terus kemana anggota legislatif yang seharusnya sesuai Kepatutan Hukum adalah “Mengawasi” .
“Keberhasilan PSI di Jakarta yang telah mampu mengawasi maling anggaran, maka di Tapanuli Utara juga akan tegak lurus dengan melakukan perjuangan yang sama. PSI di Tapanuli Utara menargetkan mempunyai Fraksi di Legislatif dan juga memperoleh kursi Eksekutif yang PSI sendiri juga sudah memiliki calonnya “ Tegas ketua DPD PSI Taput yang juga berporfesi sebagai lawyer di Jakarta.
