Warta DKI
Berita UtamaBisnisMegapolitan

Pemkab Bogor Sinergikan Pengawasan Distribusi Minyak Goreng 

Pemkab Bogor Sinergikan Pengawasan Distribusi Minyak Goreng 

Wartadki.com|Megamendung  – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor, melalui Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) menggelar rapat sinergi bersama Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Pasar Tohaga dan para distributor terkait pelaksanaan pengawasan distribusi minyak goreng, di Cahaya Village Hotel, Megamendung, Selasa (21/6).

Rakor menghadirkan sejumlah narasumber termasuk dari Kementerian Perdagangan RI, Polres Bogor, Kejaksaan Negeri Kabupaten Bogor, Sekretariat Daerah dan Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Bogor. Peserta rapat sinergitas, terdiri dari 55 orang yang berasal dari Perumda Pasar Tohaga dan para distributor minyak goreng di Kabupaten Bogor.

Membuka rapat koordinasi, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kabupaten Bogor, Entis Sutisna mengungkapkan, menjelang Idul Adha harga harga sembako mulai merangkak naik. Hari ini kita akan berdiskusi untuk menyamakan persepsi mengenai persoalan pengawasan distribusi minyak goreng di lapangan.

“Untuk level minyak goreng sebetulnya menjadi kewenangan pusat, selama ini untuk mengawasi distribusinya di daerah, kami punya tim yang di dalamnya ada Polres Bogor dan Kejaksaan Negeri yang diterjunkan secara rutin untuk memantau di pasar-pasar,” ungkap Entis.

Entis menjelaskan, kami berharap akan lebih baik ke depannya, terutama komunikasi antara pemerintah pusat dengan pengusaha dan petani. Jadi tidak menentukan harga eceran tertinggi dulu, sebelum ada komunikasi dengan para pengusaha dan petani.

“Sehingga nantinya bisa menentukan harga di tengah-tengah, tidak juga rendah yang dapat merugikan petani dan tidak juga melambung yang dapat merugikan konsumen. Jadi semua komunikasi difasilitasi untuk kepentingan bersama,” terang Entis.

Entis juga berharap, kegiatan hari ini dapat berjalan dengan baik sehingga terjadi persamaan persepsi dan sinergi antar Pemkab Bogor bersama seluruh stakeholder terhadap pengawasan distribusi minyak goreng di lapangan.

Untuk diketahui, Disdagin Kabupaten Bogor tahun ini berencana meluncurkan aplikasi untuk masyarakat untuk memantau harga-harga kebutuhan bahan pokok. Aplikasi tersebut diharapkan mudah-mudahan bisa segera selesai, sehingga perkembangan harga-harga bisa dipantau langsung oleh masyarakat secara real time.

“Nama aplikasi dan fiturnya nya masih dalam proses pembahasan agar menemukan nama yang pas dan mudah diingat masyarakat. Yang jelas sekarang dalam proses, ini untuk memudahkan masyarakat memperoleh informasi harga-harga bahan pokok yang biasanya tidak menentu. Selain hal tersebut, Insyaallah masih banyak lagi kegunaannya,” ucap Entis.

Related posts

Jawa Barat Berhasil Meraih Predikat Provinsi Terbaik Pertama PPD 2024

Redaksi

Ganjar Siap Lanjutkan Program Hilirisasi Jokowi, Mendorong Hilirisasi Sektor Lain

Redaksi

Dialog Penguatan Internal Polri, Harmonisasi Masyarakat Kaltim Menuju Indonesia Emas 2045

Redaksi

GOW Kabupaten Bogor Gelar HUT GOW Ke- 30 Tahun 2022

Redaksi

Pelindo Berbagi Ramadhan di Pelindo Regional 2 Banten, Membagikan 6000 Paket Bingkisan

Redaksi

Jelang Penutupan Program Dana Padanan 2024: Kedaireka Gencar Dorong Kolaborasi Inovasi Melalui Dua Program Unggulan, RekaTalks dan Rekapreneur

Redaksi

Leave a Comment