Warta DKI
Ragam

Tewas Tenggelam Kakak Beradik di Kolam Renang Royal Tulip Bogor


Bogor – Kanit Reskrim Polsek Sukaraja AKP Dali Saputra membenarkan kejadian tersebut. Saat kejadian kolam renang ramai pengunjung. Kendati demikian tidak ada satu pun pengunjung yang mengetahui secara pasti kronologinya.
Berdasarkan keterangan saksi bernama Arif Usman, guru yoga Hotel Royal Tulip bahwa saat kejadian kedua korban sudah dikerubungi oleh pengunjung hotel.
Dua bocah kakak beradik tewas tenggelam di kolam renang Hotel Royal Tulip, Desa Nagrak, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor, Sabtu 13/5/2017 sore.
Korban bernama Annisa Shafira (7) dan Hafizh Rizqi (5), yang bermaksud merayakan liburan itu tak tertolong nyawanya karena terlalu banyak meminum air.
“Kejadiannya jam 17.00 WIB,” Ungkap Dali, Senin 15/5/2017.
Dalam keadaan tak sadarkan diri, Arif kemudian memberikan pertolongan pertama. Karena upayanya tidak membuahkan hasil, anak pasangan Mahmudi (39) dan Inna Magdalena (35), lalu dibawa ke RSUD Ciawi.
Saat dalam perjalanan menuju rumah sakit, Hafizh meninggal dunia. Sedangkan Annisa menghembuskan nafas terkahirnya saat dalam perawatan.
Oleh pihak keluarga, kedua korban langsung dibawa ke rumah duka di Jalan Kerinci V, Kelurahan Abadi Jaya, Kecamatan Sukmajaya, Depok
Dali menjelaskan, saat kejadian ayahnya sedang mengikuti rapat perusahaan Bank Indonesia di Hotel Royal Tulip. Orangtua korban ini menginap di hotel tersebut sejak Kamis 11 Mei 2017.
“Ayah korban membawa semua anggota keluarganya menginap sekalian berlibur,” jelasnya.
Hingga saat ini polisi masih menyelidiki penyebab kejadian tersebut. (wawan suherman)

Related posts

DPP PAN Kota Depok Membuka Pendaftaran Calon Legislatif 2019

Redaksi

TNI Netral Dan Menjamin Stabilitas Pelaksanaan Pemilu 2019

Redaksi

Perda Kota Layak Anak Kota Bogor Dijadikan Referensi DPRD Kabupaten Luwu Utara

Redaksi

Buruh Tolak Revisi UU KPK,Memperburuk Iklim Investasi

Redaksi Wartadki

Amerika Rilis 30 Ribu Halaman Dokumen Tragedi 1965, Tapi Operasi CIA Masih Ditutupi

Redaksi

Toko Tani Indonesia Jaring Pengaman Harga Ketika Panen Melimpah

Redaksi

Leave a Comment